The Butcher's Hook), Chelsea FC didirikan.
Di antara para direktur pendiri ada pemilik, sang jutawan, Henry Augustus 'Gus' Mears. Ada juga saudaranya, Joseph, saudara ipar mereka, Henry Boyer, pemungut cukai Alfred Janes dan keponakannya, Edwin, yang menjalankan usaha Rising Sun.
Sejarah klub dimulai dengan Gus Mears. Pada 1904, ia membeli stadion Stamford Bridge di Fulham, yang ketika itu merupakan markas dari London Athletics Club. Mears berencana membangun kembali stadion dengan fasilitas sepakbola dengan seni negara, dengan maksud menawarkan tim lokal yang sudah eksis di wilayah itu, Fulham FC, untuk menggunakannya. Tapi, rupanya Fulham tidak tertarik sehingga Mears memutuskan untuk memulai klubnya sendiri.
Dalam pertemuan di bar itu, di seberang pintu masuk stadion, Mears memilih nama Chelsea, yang sebenarnya adalah kota kecil yang berdekatan dengan stadion tersebut. Nama-nama lain, seperti Kensington FC, Stamford Bridge FC, dan London FC, sempat masuk pertimbangan, namun akhirnya nama Chelsea FC yang dipilih.
John Tait Robertson, yang ketika itu adalah pemain timnas Skotlandia berusia 28 tahun, terpilih sebagai pemain sekaligus manajer di klub. Berkolaborasi dengan Frederick Parker, yang juga berjasa membawa Chelsea masuk ke Divisi Dua Football League, Robertson membentuk sebuah skuat yang termasuk di dalamnya penjaga gawang William "Fatty" Foulke.
Pertandingan perdana Chelsea adalah pada 2 September 1905, yakni laga tandang kontra Stockport County, meski ditandai dengan kekalahan 1-0. Sementara itu, pertandingan perdana di stadion sendiri juga tercipta pada September 1904, dalam sebuah laga uji coba, yang berakhir kemenangan 4-0 atas Liverpool. Stamford Bridge dengan cepat meraih kesuksesan. Dalam sebuah pertandingan kontra Manchester United pada Jumat Agung 1906, ada 67.000 pasang mata yang menonton.
Chelsea promosi ke Divisi Pertama pada 1907, sekitar dua tahun setelah berdiri. Di musim perdana di Divisi Pertama itu, ada julukan baru buat mereka, yakni "Pensiunan", karena memikat penontin paling besar sepanjang sejarah di Britania. Bahkan, seniman paling populer ketika itu, George Robey, mendaftar sebagai pemain.
Chelsea meraih gelar besar pertama mereka pada 1955, berhasil menjuarai liga. Mereka menambah beberapa trofi lain di akhir abad ke-20, termasuk tiga Piala FA (1970, 1997, dan 2000), dua Piala Liga (1965 dan 1998), dan dua Piala Winners (1971 dan 1998).
Tapi, periode paling sukses Chelsea dimulai dengan musim 2003/04, setelah akuisisi oleh miliarder asal Rusia, Roman Abramovich. Sejak itu, mereka mampu meraih empat gelar liga (2005, 2006, 2010, dan 2015), ditambah empat Piala FA (2007, 2009, 2010, dan 2012), tiga Piala Liga (2005, 2007, dan 2015), satu Liga Champions (2012), dan satu Liga Europa (2013).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar